Aplikasi Kriptografi Untuk Keamanan Pelaporan Pemungutan Suara Pada Pemilihan Umum Presiden Berbasiskan Layanan Pesan Pendek di Indonesia 1. Pendahuluan Pemilihan umum presiden merupakan pesta demokrasi lima tahunan yang dilaksanakan di Indonesia untuk memilih pemimpin negara yang akan mengabdi dalam rangka mewujudkan Indonesia yang makmur dan sejahtera bagi seluruh rakyat di tanah air. KPU (Komisi Pemilihan Umum) sebagai lembaga yang bertanggungjawab terhadap pelaksaan pemilu tentu harus mampu menyediakan infrastruktur yang aman untuk mendukung terlaksananya pemilu agar dapat berlangsung dengan baik, valid dan akuntabel. Pada pemilihan umum ini terdapat kebutuhan untuk melaporkan hasil pemungutan suara di TPS-TPS yang tersebar di seluruh tanah air dengan cepat tanpa mengurangi akurasi dan validitas laporan. Transformasi teknologi informasi memiliki dampak yang signifikan dalam infrastruktur pendukung pemilihan umum presiden. Saat ini, KPU sedang menyiapkan sistem pelaporan hasil pemungutan suara dalam Pemilu Presiden melalui short messages service (SMS). Teknologi berbasiskan layanan pesan pendek ini lebih memungkinkan digunakan pada pemilu presiden daripada pemilu legislatif karena variasi data untuk pemilihannya relatif lebih sedikit. Penggunaan SMS untuk pelaporan suara sudah sangat populer digunakan oleh lembaga survey untuk mendukung perhitungan quick count pemilu legislatif di Indonesia . Dalam hal ini faktor keamanan tentu menjadi sangat penting dikarenakan data yang ingin dikirimkan sifatnya sangat sensitif dan harus terjamin kebenarannya. Tentu bukan SMS dari sembarang ponsel yang digunakan. SMS yang akan diproses oleh sistem hanyalah SMS dari ponsel yang nomornya terdaftar di dalam sistem. Dengan sistem tersebut terdapat beberapa celah keamanan yang mungkin dapat dimanfaatkan orang-orang tidak bertanggungjawab. Misalnya apabila ponsel petugas hilang dan digunakan oleh orang tertentu yang mengetahui format isi laporan atau apabila ditengah transmisi isi pesan dapat diambil oleh orang yang tidak berwenang. Salah satu cara untuk menanggulangi hal tersebut adalah mengaplikasikan kriptografi dalam sistem pelaporan pemungutan suara pemilihan umum presiden di Indonesia. 2. Tinjauan Pustaka 2.1. Pelaporan Hasil Pemungutan Suara 2.1.1. Sistem KPU Sistem penghitungan suara elektronis KPU untuk pemilu legislatif menggunakan teknologi ICR atau Intelligent Character Recognition. ICR adalah adalah teknologi yang mengandalkan intelegensi buatan untuk mengenali tulisan tangan menjadi data. ICR diyakini sulit mencapai akurasi 98%, kecuali jika tesnya sangat terbatas dan kondisinya terekayasa dengan apik. Tulisan tangan setiap orang berbeda-beda. Tulisan tangan orang yang sama pun berbeda-beda. Kadang suatu ketika menulis agak miring ke kanan, kadang miring ke kiri kadang tegak. ICR akan berusaha sebaik mungkin untuk menebak tulisan tangan yang dibaca berdasarkan kemiripan atas kriteria-kriteria tertentu yang diterapkan pada algoritma yang digunakan. ICR bertumpu pada cara atau algoritma yang digunakan dalam menebak. Yang namanya tebakan, semakin sering menebak makin banyak benar dalam tebakannya, dan setiap tebakan bisa diperkirakan tingkat keyakinan akan benar tidaknya tebakan tersebut. Hal ini adalah salah satu kekurangan dari teknologi ICR yaitu pada saat dia yakin tebakannya benar tapi ternyata salah atau yang disebut sebagai "False Positive". Karena false positive ini tidak bisa dihindari, maka tidak ada satu lembar pun hasil scanning yang tidak perlu diverifikasi dan divalidasi, berapapun tingginya akurasi yang diklaim oleh sebuah produk ICR. Inilah jebakan yang harus dihindari jika akurasi dari data adalah segalanya, dan karenanya secara teknis sebenarnya ICR tidak cocok digunakan untuk penghitungan suara yang harus akurat dan cepat. 2.1.2. Sistem Quick Count Pelaporan hasil pemungutan suara merupakan bagian penting dalam proses penghitungan suara. Saat ini, Quick Count, yang menjadi pusat perhatian seluruh masyarakat yang ingin memantau hasil perhitungan suara secara instan menggunakan teknologi SMS untuk mendukung pengumpulan data. Secara umum skema survey quick count dilakukan oleh petugas lapangan lembaga yang bertugas dengan mengirimkan SMS berisi hasil rekap suara ke SMS server. SMS yang masuk ke server hanya akan dibaca bila SMS tersebut berasal dari nomor yang telah terdaftar. Bila SMS berasal dari nomor lain, hasilnya tidak akan mempengaruhi perhitungan quick count. Ketika data SMS sampai di server , pesan akan divalidasi secara otomatis, mulai dari nomor, isi, dan kemudian dibandingkan dengan data yang tersimpan di database. Bila database ternyata telah menyimpan data yang dikirim dari entri manual terlebih dahulu maka data dari SMS tidak akan digunakan. Begitu pula data SMS yang masuk gagal karena dikirim dengan format penulisan yang salah maka sistem akan menggunakan data dari entri manual. Gambar 1 Skema Pelaporan Pemungutan Suara Via SMS 2.2. Penggunaan SMS Untuk Sistem Pelaporan Hasil Pemungutan Suara Presiden Berbeda dengan pemilu legislatif yang menggunakan sistem ICR, Komisi Pemilihan Umum sedang menyiapkan sistem pelaporan hasil pemungutan suara dalam Pemilu Presiden melalui short messages service (SMS). Teknologi SMS lebih memungkinkan digunakan di Pemilu Presiden daripada di Pemilu legislatif karena variasi datanya lebih sedikit. Dari satu partai saja terdapat calon untuk Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah sehingga kompleksitas cukup tinggi dan dikhawatirkan sangat berpotensi terjadi kesalahan entri data. Sistem ini sedang dalam masa pengujian. Pengiriman data melalui SMS ini diharapkan akan menjadi lebih cepat. Untuk otentifikasi, KPU merancang sistem pengidentifikasian nomor pengirim apakah sudah terdaftar dan berasal dari TPS tertentu. SMS digunakan karena teknologi itu memberikan hasil suara yang cepat. SMS dapat mempersingkat jeda waktu yang banyak terbuang bila dilakukan lewat telepon atau pemindaian menggunakan ICR. SMS dapat memotong jalur penyampaian data dari hulu ke hilir secara efisien. Selain itu, SMS adalah teknologi yang mudah, telah diakses luas oleh banyak orang serta proses coding yang relatif mudah. 3. Desain Keamanan Sistem Pelaporan Hasil Pemungutan Suara Presiden Berdasarkan paparan di atas, sistem pelaporan hasil pemungutan suara presiden yang sekarang sedang dirancang memiliki karakteristik sebagai berikut : • Otentikasi pengirim laporan menggunakan nomor ponsel yang terdaftar pada sistem • Isi laporan dikirimkan tanpa pemrosesan lebih lanjut Dengan sistem seperti ini terdapat beberapa celah keamanan yang dapat dimanfaatkan oleh pihak yang tidak bertanggungjawab. Beberapa celah tersebut adalah : • Apabila ponsel petugas resmi dicuri oleh orang lain dan pencuri mengetahui format laporan yang digunakan KPU maka pencuri dapat mengirimkan laporan ke sistem. Dikarenakan nomor petugas resmi terdaftar maka laporan akan dianggap valid. • Apabila laporan dikirimkan melalui jaringan dan ditengah jaringan terdapat orang yang melakukan penyadapan dan mengubah isi laporan maka hasil laporan dapat dianggap valid oleh sistem. Mengingat laporan pemungutan suara melalui SMS harus tetap menjaga kecepatan dan keakuratan data maka perlu didesain sistem keamanan yang dapat memastikan laporan yang diterima oleh sistem merupakan laporan yang benar, sah dan valid. Untuk itu tentu saja diperlukan modifikasi dari sistem yang sedang dirancang oleh KPU. Berikut penulis akan mengusulkan desain keamanan untuk sistem pelaporan pemungutan suara presiden berbasiskan layanan pesan pendek dengan menggunakan prinsip-prinsip kriptografi. 3.1. Protokol Pengiriman Laporan Pemungutan Suara Skema yang diusulkan untuk dapat meningkatkan keamanan dalam pengiriman laporan pemungutan suara menggunakan prinsip kriptografi adalah : Komunikasi Tanda Tangan Digital Prinsip komunikasi ini menggunakan tanda tangan digital untuk menjamin integritas data dan otentikasi. Lebih lengkapnya desain komunikasi dengan tanda tangan digital adalah sebagai beriku t: 1. Pelapor memberi tanda tangan digital pada message digest pesan laporan dengan fungsi hash 2. Pelapor mengenkripsi message digest laporan dengan kunci privat pelapor. Hasil enkripsi dilekatkan pada pesan laporan 3. Pelapor mengirim pesan laporan bersama dengan digital signature 4. KPU meringkas pesan laporan menjadi message digest dengan fungsi hash yang sama 5. KPU mendekripsi tanda tangan digital dengan kunci publik pada basis data yang disertakan dalam pesan laporan 6. KPU membandingkan message digest yang dihasilkan dengan dekripsi dari tanda tangan digital, jika sah maka pesan laporan dapat digunakan 3.2. Fungsi Hash Satu-Arah Untuk implementasi yang lebih sederhana tanpa mengurangi tingkat keamanan pelaporan pengiriman suara maka penggunakan komunikasi tanda tangan digital lebih disarankan. Proses menghasilkan tanda tangan digital dari isi laporan, akan menggunakan fungsi hash satu arah. Fungsi hash adalah fungsi yang menerima masukan string yang panjangnya sembarang dan mengkonversinya menjadi string keluaran yang panjangnya tetap (fixed). Fungsi hash mengkompresi sembarang pesan yang berukuran berapa saja menjadi message digest yang ukurannya selalu tetap. Fungsi hash satu-arah (One-way hash) adalah fungsi hash yang bekerja dalam satu arah :pesan yang sudah diubah menjadi message digest tidak dapat dikembalikan lagi menjadi pesan semula. Dua pesan yang berbeda akan selalu menghasilkan nilai hash yang berbeda pula. Fungsi hash satu-arah yang dapat digunakan pada sistem adalah MD5. MD5 adalah fungsi hash yang dibuat oleh Ronald Rivest pada tahun 1991. MD5 menerima masukan berupa pesan denga nukuran sembarang dan menghasilkan message digest yang panjangnya 128 bit. Langkah-langkah pembuatan message digest secara garis besar adalah sebagai berikut : 1. Penambahan bit-bit pengganjal (padding bits) 2. Penambahan nilai panjang pesan semula 3. Inisialisasi penyangga buffer MD 4. Pengolahan pesan dalam blok berukuran 512-bit 3.3. Algoritma RSA Untuk kekuatan pengiriman pesan, message digest akan dienkripsi dengan algoritma RSA, salah satu kriptografi kunci publik yang populer. Keamanan algoritma RSA terletak pada sulitnya memfaktorkan kunci privat. Selama pemfaktoran bilangan besar menjadi faktor-faktor prima belum ditemukan algoritma yang mangkus, maka selama itu pula keamanan algoritma RSA tetap terjamin. RSA menggunakan kunci berbeda untuk enkripsi dan dekripsi. Untuk pembangkitan kunci menggunakan algoritma berikut : 1. Pilih dua buah bilangan prima sembarang, p dan q 2. Hitung 𝑛 = 𝑝.𝑞 (sebaiknya p tidak sama dengan q) 3. Hitung ∅ 𝑛 = 𝑝−1 (𝑞−1) 4. Pilih kunci publik, e, yang relatif prima dengan ∅ 𝑛 5. Bangkitkan kunci privat dengan menggunakan persamaan 𝑑=1+𝑘∅ 𝑛 𝑒 Hasil dari algoritma di atas adalah : • Kunci publik adalah pasangan (e,n) • Kunci privat adalah pasangan (d,n) Untuk algortima enkripsi dan dekripsi menggunakan RSA adalah : Enkripsi Ambil kunci publik penerima pesan,e dan modulus n Nyatakan plainteks m menjadi blok-blok m1,m2, .. , sedemikian sehingga setiap blok merepresentasikan nilai di dalam selang [0,n-1] Setiap blok mi dienkripsi menjadi blok ci dengan rumus ci = mi d mod n Dekripsi Setiap blok cipherteks c, didekripsi kembali menjadi blok mi dengan rumus mi = ci d mod n 3.4. Arsitektur Tanda Tangan Digital SMS Sistem Pelaporan Hasil Pemungutan Suara Gambar 2 Arsitektur Sistem Pelaporan Pemungutan Suara Gambar diatas menunjukkan arsitektur rancangan sistem pelaporan hasil pemungutan suara presiden pada sistem KPU. Terdapat aplikasi yang akan dibangun pada ponsel petugas, untuk memberikan tanda tangan digital pada SMS laporan. Pada sisi server, terdapat aplikasi untuk menverifikasi data SMS yang masuk. Implementasi pada sisi server dapat berupa penambahan modul dari aplikasi yang sudah ada karena kebutuhan utama adalah verifikasi tandatangan digital pada pesan yang dapat dilakukan dengan menambahkan beberapa fungsi. Seluruh laporan pemungutan suara nantinya akan dikirimkan menggunakan tanda tangan digital SMS. Tanda tangan digital SMS merupakan tanda tangan digital pada pesan SMS yang merupakan nilai kriptografis dengan menggunakan prinsip-prinsip pada bidang ilmu kriptografi. Tanda tangan digital ini selalu berbeda-beda antara satu isi pesan SMS laporan dengan pesan SMS lain. Standar yang digunakan untuk pembentukan tandatangan digital adalah : • Fungsi hash MD5 • Algoritma kunci publik RSA untuk enkripsi message digest Pada sistem harus diimplementasikan dua kebutuhan berikut : 1. Pembentukan tanda tangan digital yaitu dengan menggunakan kunci rahasia (kunci yang hanya diketahui oleh penerima pesan) 2. Pemeriksaan keabsahan tandatangan digital dengan menggunakan kunci publik yang berpadanan. Setiap pesan SMS yang akan dikirim akan diubah menjadi message digest (MD) dengan menggunakan fungsi MD5. Setelah itu akan dilakukan proses enkripsi untuk membentuk tandatangan digital dengan menggunakan kunci privat yang hanya diketahui oleh pengirim. Tandatangan digital yang terbentuk tersebut akan dikirimkan beserta dengan pesan SMS. Pesan SMS yang diterima diverifikasi dengan mengambil bagian tandatangan digitalnya lalu mendekripsi tanda tangan tersebut dengan kiunci publik yang diketahui oleh KPU. Tanda tangan digital yang didekripsi akan menghasilkan MD yang kemudian dicocokkan dengan hasil hash dari pesan SMS. Jika MD menunjukkan kesamaan maka pesan SMS itu memang dikirimkan dari petugas resmi KPU dan integritas datanya terjamin sehingga dapat digunakan untuk keperluan selanjutnya. 4. Implementasi Tanda Tangan Digital SMS pada Windows Mobile Untuk implementasi prototipe aplikasi tanda tangan digital SMS pada perangkat mobile, penulis akan menggunakan framework Microsoft .NET 3.5 CF pada Windows Mobile 6 dengan bahasa C#. Adapun kebutuhan kelas didefinisikan sebagai berikut: Skenario pembentukan tanda tangan digital dengan program aplikasi ini mengasumsikan petugas KPU / TPS telah mengetahui kunci privat yang berpadanan dengan kunci publik yang dimiliki KPU dan format laporan telah disepakati kedua belah pihak. Tanda tangan digital akan ditambahkan pada bagian akhir pesan laporan dengan format . Skenario pembubuhan tanda tangan digital lebih lengkap dijelaskan sebagai berikut : 1. Pelapor memasukkan nomor yang akan dituju (dalam hal ini adalah SMS server milik KPU) 2. Pelapor memasukkan isi laporan hasil pemungutan suara Gambar 4 Tampilan Input Nomor Tujuan dan Isi Laporan 3. Pelapor memilih menu Input Key 4. Pelapor memasukkan nilai kunci privat dan parameter N Gambar 5 Tampilan Input Pasangan Kunci 5. Pelapor memilih menu Add Signature (proses pembubuhan tanda tangan digital) Gambar 6 Tampilan Hasil Tanda Tangan Digital Kode implementasi pembubuhan tanda tangan digital adalah sebagai berikut : /// /// /// private void myAddSign_Click(object sender, EventArgs e) { MD5 md = new MD5(); RSACrypter rs = new RSACrypter(); string s = md.getHash(myTextField.Text); rs.init(md.DecimalString, new BigInt("105611", 10), new BigInt(privKeyField.Text, 10) , new BigInt(paramNField.Text, 10) ); myTextField.Text += "" + rs.getDigi(rs.blockRSA) + ""; this.Focus(); } 6. Pelapor mengirimkan pesan Kode implementasi pengirimpengiriman pesan adalah sebagai berikut : private void send_Click(object sender, EventArgs e) if (myDestinationField.Text.Equals(String.Empty) || myDestinationField.Text.Length < 8) { errMessage.Text = "Error!"; } else { SmsMessage OutgoingMessage = new SmsMessage(myDestinationField.Text, myTextField.Text); OutgoingMessage.Send() } } References : http://www.informatika.org/~rinaldi/Kriptografi/2008-2009/Makalah2/MakalahIF3058-2009-b040.pdf Daftar Pustaka [1] Munir, Rinaldi, Diktat Kuliah IF5054 Kriptografi, Penerbit ITB 2006 [2]http://ardh1net.blogdetik.com/readblog/2009/04/15/211058/736/publikasi-ip-server-vpn-kpu-picu-penyusupan-hacker [3]http://politik.vivanews.com/news/read/48703-laporan_hasil_pemilu_presiden_pakai_sms [4]http://geeks.netindonesia.net/blogs/tahir/archive/2009/03/16/teknologi-apa-yang-baru-pada-sistem-ti-pemilu-2009.aspx

Tugas 3 Multimedia

LAPORAN PRATIKUM MULTIMEDIA II
MODUL 4
PENGUJIAN KUALITAS AUDIO










Andika Juendo Pratama
090191022
MI 2B


Dosen Pembimbing
Drs.ERWADI BAKAR M.Kom
BUDHI BAKHTIAR M.Mm




Program Studi Manajemen Informatika
Jurusan Teknologi Informasi
Politeknik Unand Padang
2011




PRATIKUM AUDIO DIGITAL
MODUL 4
PENGUJIAN KUALITAS AUDIO


1. Tujuan
Membandingkan kualitas audio berdasarkan Bit Depth, Sample Rate dan Bit Rate
2. Teori singkat
            Suara atau audio adalah getaran udara pada frekwensi yang dapat didengar oleh telinga manusia sehingga disebut dengan frekwensi suara atau freuensi audio.  Frekuensi audio berada diantara 20 Hz sd  20 KHz. Karakteristik suara ditentukan  antara lain oleh freekuensi, amplitudo dan durasi.
Ada dua jenis audio yaitu audio analog dan audio digital. Audio analog adalah pengolahan suara asli (akustik ) melalui peralatan elektronik analog sedangkan audio digital adalah suara yang melalui pengolahan secara digital melalui komputer.
• Sound atau suara adalah gelombang longitudinal yang merambat melalui medium teretentu. Medium atau zat perantara ini dapat berupa zat cair, padat, gas. Jadi, gelombang bunyi dapat merambat misalnya di dalam air, batu bara, atau udara.
• Format Sound adalah
a.      MP3

Untuk mengkompres file-file audio tanpa mengurang kualitasnya, masing-masing level memiliki metode kompresi yang berbeda-beda. MP3 ditambahkan dengan metode pengcodean Huffman coding sehingga format ini lebih mutakhir, resolusi citra yang lebih tinggi dan reservasi bit. MP3 menggunakan sistem kompresi yang disebut dengan Phycoacoustic Compression untuk menempatkan ukuran file audio. Rasio kompresiny adalah 1 : 10 sampai 1 : 12 artinya jika kita punya 50 MB data audio, maka setelah kompresi akan didapatkan sekitar 5MB.


b.      AIFF

AIFF ialah software pendukug Apple Quick Time. Format AIFF merupakan format file audio standar yang digunakan untuk menyimpan data suara untuk PC dan perangkat audio elektronik lainnya, yang dikembangkan oleh Apple pada tahun 1988. Standar dari file AIFF adalah uncomressed code pulse-modulation (PCM), namun juga ada varian

terkompresi yang dikenal sebagai AIFF AIFF-C atau aifc, dengan berbagai kompresi codec.




c.       OGG

Dari segi kualitas, kelebihan Ogg Vorbis adalah kualitas yang tinggi pada bitrate rendah dibandingkan format lain. Software seperti Winamp dan pelopor pemutar MP3 sudah mendukung format ini dalam model terbarunya. Namun dukungan hardware terhadap format ini masih jarang. Ogg Vorbis merupakan satu-satunya format file yang terbuka dan gratis.


d.      WMA

Memiliki pengertian teknis kompresi yang hampir sama dengan MP3, namun membutuhkan decoder / streaming processor yang lebih tinggi diatas decoder MP3, untuk bisa maksimal memainkan file ini. Jadi format ini membutuhkan media tambahan.




e.      WAV
Wav adalah data yang tidak terkompres sehingga seluruh sample audio di simpan di harddisk. Software yang dapat menciptakan wav dari analog sound misalnya sound recorder, software bawaan windows. Wav jarang di gunakan di internet karena ukurannya yang relative besar maksimal ukuran wav adalah 2GB


• Kualitas sound adalah
1.      Kualitas Radio AM
2.      Kualitas Radio FM
3.      Kualitas CD Audio
4.      Kualitas DVD
5.      Kualitas High End DVD


• Bit Depth adalah nilai resolusi suara atau jumlah tingkatan level suara.Audio 8 bit menyedia kan 2 pangkat delapan atau 256 level. Audio 16 bit menyediakan 65.536  level dan audio 32 bit memiliki jumlah jangkauan 2 pangkat 32 . Makin tinggi nilai jangkauan makin baik kualitas. Namun demikian ukuran file yang diperlukan juga semakin besar.
• Sample Rate adalah menunjukkan nilai sinyal audio yang diambil dalam satu detik etika melakukanrekaman suara. Semakin tinggi nilai sample rate ini kualitas audio yang dimainkan semakin baik. Agardiperoleh suara digital yang bagus maka suara analog harus di‐sampling sekitar 2 kali lipat frekuensinya.


• Bit Rate adalah nilai resolusi suara atau jumlah tingkatan level suara.Audio 8 bit menyedia kan 2 pangkat delapan atau256 level. Bit rate mengkuantifikasi berapa banyak warna yang unik tersedia dalam palet warna gambar dalam segi jumlah 0 dan 1, atau "bit," yang digunakan untuk menentukan setiap suara. Ini tidak berarti bahwa gambar harus menggunakan semua warna, tetapi itu justru bisa menentukan suara dengan tingkat presisi. Untuk gambar grayscale, kedalaman bit mengkuantifikasi berapa banyak nuansa unik tersedia. Gambar dengan kedalaman bit yang lebih tinggi dapat mengkodekan nuansa lebih atau suara karena ada kombinasi lebih dari 0 dan 1 yang tersedia


3. Alat dan Bahan     
Hardware :
- Komputer processor Intel Core 2 Duo
- Hard Disk Drive 1 TB(Terra Byte)
- RAM 2 GB(Giga Byte)
- Monitor LCD 17”
- 1 ( satu ) file audio dengan format standar ( .mp3)
- Earphone.


Software :
- Adobe Audition 2.0
-Winamp 5.1


4. Langkah Kerja
Mengganti Sample rate dan Bit Dept


·         Buka Adobe Audition
·         Import File Sound
·         Drag And Drop file sound ke Window Edit atau klik ganda file tersebut
·         Buat Sesion baru : File – New
·         Pada Jendala New Waveform Pilih Sample Rate dan Bit Rate sesuai dengan yang dibutuhkan
·         Copy File sumber ke sesion baru
·         Simpan file dengan nama lain ( File – Save As)
·         Lakukan berulang sesuai dengan table


Menganti Bit Rate


ü  Import File Sound
ü  Drag And Drop file sound ke Window Edit atau klik ganda file tersebut
ü  Buat Sesion baru : File – New
ü  Copy File sumber ke sesion baru
ü  Simpan dengan nama lain
ü  Pada jendela Save As Klik tombbol Option – Advatage , Pilih nilai yang diperlukan.
ü  Klik Ok
ü  Lakukan berulang sesuai dengan table
5. Tabel Pengujian
Membandingkan  berdasarkan Bit Dept
Sample Rate
Bit Dept
Ukuran File
Kualitas suara
44 100
32
3.96 MB (4,160,391 bytes)
Suaranya jelas dan bersih, lebih banyak noicenya.
44 100
16
3.96 MB (4,160,391 bytes)
Suaranya jelas tapi agak bising atau noice sedikit
44 100
8
3.96 MB (4,160,391 bytes)
Suaranya jelas dan bisingnya juga jelas, tidak ada noicenya.


Membandingkan berdasarkan Sample Rate
Sample Rate  (Hz)
Bit Dept
Ukuran File
Kualitas Suara
11.025
16
911 KB (933,537 bytes)
Lebih redam dan suaranya lebih kecil.
22.050
16
2.66 MB (2,799,620 bytes)
Suaranya lebih kuat dari sample rate 11.025
32.000
16
6.22 MB (6,531,682 bytes)
Suaranya jelas tanpa noice.
44.100
16
3.55 MB (3,732,505 bytes)
Kualitas suaranya sama tapi lebih jelas.
48.000
16
3.55 MB (3,732,505 bytes)
Suaranya lebih jelas
96.000
16
3.55 MB (3,732,505 bytes)
Lebih jelas lagi suaranya dari yang sebelumnya.


Membandingkan berdasarkan Bit Rate
Bit Rate
Sample Rate
Ukuran File
Kualitas Suara
20
11025
1.06 MB (1,115,976 bytes)
Suara nya agak kecil dan terdengar berat
32
11025
1.06 MB (1,115,976 bytes)
Suaranya lebih jernih dibandingkan bit rate 20
64
11025
5.02 KB (5,147 bytes)
Tidak mendukung sample rate 11025, dengan 64 bit rate, file tidak bisa di putar.
128
11025
-
Tidak mendukung sample rate 11025, dengan 128 bit rate,file tidak bias di simpan dan file tidak bisa di putar.
256
11025
-
Tidak mendukung sample rate 11025, dengan 256 bit rate, file tidak bias di simpan dan file tidak bisa di putar.
320
11025
-
Tidak mendukung sample rate 11025, dengan 320 bit rate, file tidak bias di simpan dan file tidak bisa di putar.




Bit Rate
Sample Rate
Ukuran File
Kualitas Suara
20
44100
-
Tidak mendukung sample rate 44100, dengan 20 bit rate, file tidak bias di simpan dan file tidak bisa di putar.
32
44100
911 KB (933,119 bytes)
Kualitas suaranya kurang bagus dan suaranya agak kecil
64
44100
1.77 MB (1,866,213 bytes)
Suaranya sudah jelas tpi kurang bersih.
128
44100
3.55 MB (3,732,401 bytes)
Suaranya sudah bersih dan enak di dengar.
256
44100
7.11 MB (7,464,776 bytes)
Suaranya lebih jelas dari yang sebelumnya
320
44100
8.89 MB (9,330,964 bytes)
Suaranya lebih jelas, lebih kuat dan bagus.


6. Hasil dan Pembahasan
                        1.      Sample Rate
Pada penggantian sample rate digunakan lagu Bird On A Wire 256 kbs.mp3. Pada pelaksanaan percobaan digunakan software abode audition 2.0 dan dibuatkan session baru untuk setiap sample rate dari 11.025-96.000. Untuk bit depthnya digunakan 32 bit
Hasilnya terjadi perbedaan kualitas suara dan ukuran file. Dan pada sample rate 96.000 terjadi error dikarenakan software tidak mendukung sample rate tersebut


2.      Bit depth
Pada penggantian bit depth masih menggunakan lagu Bird On A Wire 256 kbs.mp3. Untuk sample rate pada lagu ini tetap yaitu 44100. Dilakukan percobaan dari 8-32 bit.
Hasilnya terjadi perubahan suara pada setiap hasilnya. Perbedaan itu terletak pada dalam suatu lagu, penghayatan dalam sebuah lagu atau resolusi sebuah lagu itu


3.      Bit Rate
Pada penggantian bit rate terdapat dua sesi, yaitu dengan menggunakan sample rate 11.025 dan 44.100
Pada sesi pertama, file lagu yang dapat tersimpan hanya dua yaitu yang mempunyai bit rate 20 dan 32
Pada sesi kedua, yang dapat disimpan hanya bit 128 sampai pada 320.


Table membandingkan berdasarkan Bit Dept
kita menggunakan sample rate yang sama untuk masing – masing percobaan pada table 1, yaitu 44100Hz. Untuk membandingkan kualitas audio, maka kita ganti – ganti ukurann bit depth nya, seperti yang kita ketahui bitdepth adalah seberapa banyak-nya “Level” audio anda diukur (sample), ternyata semakin tinggi level audio yang diukurnya, semakin jernih dan bagus kualitas suaranya, ketika kita set bitdepth nya menjadi 8 bit, maka kualitas suara nya jelek, terdengar desiran (NOISE)
Table membandingkan berdasarkan Sample Rate
 Untuk table dua, kita membadingkan kualitas suara dengan menganti – ganti sample ratenya, seperti yang kita ketahui sample rate adalah jumlah sample per second yang diambil dari sinyal kontinyus menjadi sinyal diskrit, sehingga didapatkan hasil, semakin tinggi dan semakin banyak sample yang kita ambil, maka kualitas suara semakin bagus.
Table membandingkan berdasarkan Bit Rate (1)
Untuk table tiga , kita membandingkan kualitas suara berdasarkan bit ratenya, dengan sample rate yang sama, yaitu 11025Hz. Tetapi jangkauan bit ratenya rendah hanya sampai 32bit, ketika kita set menjadi 64bit maka ukuran filenya menjadi semakin kecil dan tidak bisa diputar “ error”, ini dikarenakan sample ratenya hanya 11025.
Table membandingkan berdasarkan Bit Rate (2)
 Untuk table ke 4 , kita juga membadingkan kualitas suara, dengan bit rate, tetapi level sample rate nya semakin tinggi yaitu 44100, sehingga sangat mendukung untuk kualitas suara dengan bit rate mencapai 320. Tetapi ukuran file nya semakin besar.
Peritah atau peringatan yang keluar saat file audio itu tidak bisa disimpan dan diputar


Untuk file yang tidak bisa disimpan :






Untuk file yang tidak bisa diputar :














7. Kesimpulan
            Pada percobaan Audio Digital dapat disimpulkan beberapa poin
1.      Semakin tinggi bit depth semakin tinggi resolusi, sehingga suara/sound terasa lebih dalam dan mempunyai rasa
2.      Semakin tinggi sample rate semakin sama sound dengan suara nyata, sehingga sound terdengar sangat detail dan nyata
3.      Semakin tinggi bit rate maka semakin tinggi kecepatan perpindahan bit suatu sound.
4.      Baik atau buruknya kualitas dari sound tergantung pada masukan, keluaran, software converter, bit rate, bit depth dan sample rate dari sound tersebut


Referensi
  • Modul Teknologi Multimedia dari Bpk Budhi Bakhtiar

  • Softcopy audio digital dari Bpk Erwadi Bakar

Tugas 2 Multimedia

ADOBE AUDITON



Adobe Audition merupakan suatu program yang digunakan untuk merekam, mengedit suara dalam bentuk digital yang berbasis Windows. Program ini dilengkapi dengan modul-modul efek suara, seperti Delay, Echo, Pereduksi Noise/Hiss, Reverb, Pengatur Tempo, Pitch, Graphic Dan Parametric Equalizer.

Adobe Audition memberikan fasilitas perekaman suara sampai dengan 128 track hanya dengan satu sound card, hal ini akan memberikan kemudahan bagi seorang sound editor untuk berekspresi lebih jauh. Edit suara bisa dilakukan dalam bentuk .wav Dan penyimpanan bisa diconvert dalam bentuk format seperti .wav .wma, .mp3, mp3pro, dll. Dalam susunan sebuah musik bisa dilakukan dengan menambahkan beberapa alat musik dan dikoneksikan dengan line in atau michrophone dari soundcard. Seperti halnya video soundtrack atau Midi, Adobe Audition mempunyai file kerja yang disebut dengan file sesion (.ses)



LANGKAH-LANGKAH MIXDOWN PADA ADOBE AUDITON



1. Langkah pertama yang harus kita lakukan adalah klik fileNew Session.





2. Ketika itu kita akan mendapatkan layar seperti gambar dibawah ini, untuk selanjutnya klik OK.





3. Langkah selanjutnya adalah kita akan merekam suara dengan cara, klik tombol R dan save file rekaman kita.







4. Untuk memulai me-Record klik tombol warna merah seperti gambar dibawah ini, yang terletak di bagian bawah tampilan.





5. Setelah kita merekam maka kita akn mendapatkan track sperti gambar dibawah ini.lakukan cara yang sama untuk merekam apa yg kita inginkan selanjutnya.





6. Langkah untuk mengimport dengan klik icon import, dan pilih music atau track yang kita inginkan.





7. Tarik lagu yang kita inginkan dari lagu-lagu yang telah kita import tadi untuk mengambil atau mengedit nya.







8. Setelah itu kita akan mengedit audio/lagu yang telah kita tarik tadi seperti yang kita inginkan, dengan mengatur letak track dan mengatur nada rendah dan nada tingginya. Seperti gambar dibawah ini.





9. Kemudian save audio yang telah selesai kita edit dengan klik file  save session.









10. Langkah selanjutnya kita mengExport Audio Mixdown





11. pilihlah format audio yang kita inginkan dan save audio tersebut.





12. klik Effect Amplitude  Normalize(process) untuk audionya.







13. setelah itu klik Effect  Amplitude Hard Limiting(process) agar audio terhindar dari Distorsi.







14. Pilihlah limit max atau batas amplitude nya, dan klik OK.

Maka kita akn mendapatkan hasil seperti berikut. Dan lakukan langkah yang sama dengan format lain yang kita inginkan seperti format MP3, WAV, AIFF,OGG dan lain-lain.





15. Kamu telah selesai menggunakan Adobe Audition.







Perbedaan 6 format suara Adobe Audition

1. WAV

Wav merupakan bentuk format file suara tanpa kompresi. Format ini menyimpan semua detil suara yang biasanya berupa dua kanal suara, 44100hz sampling rate, 16 bit setiap sample. Wav biasanya menyimpan format PCM yang juga merupakan format standar audio untuk CD. Tetapi audio CD tidak memakai format wav melainkan memakai red book audio format. Tetapi karena memakai format PCM maka data yang disimpan sama hanya berbeda pada headernya.

Karena tidak di kompresi maka absennya suara tidak menjadikan ukuran file berubah tidak seperti format lossy. Tetapi wav masih sering digunakan sebagai master record karena kualitasnya yang maksimal.Permasalahan pada format ini adalah besarnya ukuran file yang mencapai 10 MB untuk setiap menit suara yang disimpan.

2. MP3

Mp3 merupakan format kompresi lossy yang paling banyak digunakan. Dengan kompresi pada bitrate 128 KBPS Mp3 memiliki kualitas yang cukup baik pada telinga kebanyakan manusia. MP3 dapat memiliki hingga 6 kanal suara untuk membuat suara terdengar lebih hidup. Mp3 memiliki 3 spesifikasi : MPEG 1 layer 3, MPEG 2 layer 3, dan MPEG 2,5. Perbedaannya adalah MPEG 1 layer 3 memiliki sampling rate 32, 44,1 dan 48 kHz, sedang MPEG 2 layer 3 memiliki sampling rate 16, 22.05, dan 24 kHz. MPEG 2,5 memiliki sampling rate 8 dan 11 kHz. Walaupun ketiganya dapat disebut sebagai MP3 tetapi yang paling sering ditemui adalah MPEG 1 layer 3.

3. AAC

AAC adalah singkatan dari Advanced Audio Coding merupakan standar format berkas audio terkompresi. AAC umumnya memiliki kualitas suara yang lebih baik dibandingkan dengan format populer MP3 dalam bitrate yang sama khususnya pada bitrate di bawah 100 kbit/s. AAC merupakan format yang umum digunakan ketika melakukan kompresi CD audio pada Apple iPod dan iTunes (eksensi .m4a). Format ini merupakan bagian standar Motion Picture Experts Group (MPEG). Sample rate yang ditawarkan sampai 96 KHz atau dua kali MP3 yang hanya 44 KHz.

4. Ogg

Ogg adalah format pemuat berkas video dan audio standar terbuka bebas yang dipelihara oleh Xiph.Org Foundation. Para pencipta format Ogg mengaku bahwa format ini tidak dibatasi oleh paten perangkat lunak dan dirancang untuk menyediakan streaming dan manipulasi yang efisien terhadap multimedia digital bermutu tinggi. Nama "Ogg" merujuk kepada format berkas yang dapat memultiplekskan sejumlah codec sumber terbuka yang saling mandiri dan terpisah untuk audio, video, teks (seperti terjemahan film), dan metadata.

5. WMA

format kompressi dari Microsoft.Audio berarti suara yang terdengar oleh telinga manusia, frekuensi-nya antara 20 Hz sampai dengan 20 KHz. Kelebihan WMA ladalah kualitas musik yang lebih baik daripada MP3 maupun AAC. Format ini cukup populer dan didukung oleh peranti lunak dan peranti keras terbaru pada umumnya.

6. AIFF

(Audio Interchange File Format) dikembangkan oleh Apple. File-file AIFF tidak cross-platform dan format tidak didukung oleh semua browser jaringan.Suara yang disimpan dalam format AIFF mempunyai extensi . aif atau . aiff.

BAMBOO by Andika Juendo Pratama

Bamboo

Bamboo fun pen tablet pada dasarnya berguna untuk menggambar layaknya pena atau pensil yang digunakan untuk menulis atau menggambar pada objek kertas. Dalam bamboo fun pen tablet terdapat beberapa perangkat yaitu :

1. Pen yaitu untuk menulis atau menggambar seperti halnya fungsi pada pena atau pensil
2. Pad yang berfungsi sebagai objek tempat menulis, seperti halnya buku.
3. Mouse berfungsi seperti mouse pada umumnya yaitu untuk mengarahkan cursor.
Cara penggunaan dan contoh hasilnya
Cara menggunakan bamboo fun tablet adalah dengan menggerakkan pen pada Pad nya. Pada pen terdapat 2 kutub dan 2 tombol. Kutub yang ujungnya lebih tipis berguna untuk menggambar objek dan kutub yang lebih besar digunakan untuk menghapus objek. Tombol dari bagian bawah dari kutub yang kecil berguna untuk mendrag lembar kerja dan tombol yang di atsnya berguna sebagai clik kanan pada mouse. Lalu Pad berguna sebagai tempat pen menulis atau menggambar, sehingga objek yang ditulis atau digambar tersebut dapat tampil pada layar monitor komnputer. Pada pad terdapat beberapa tombol yaitu :
- berguna untuk forward
Keuntungan Pengguanaan Bamboo fun pen tablet
Dengan pen tablet dapat mempermudah membuat suatu objek pen tablet lebih fokus dalam menulis objek, kebiasaaan manusia menulis dengan pena, karena ini laha pen tablet jadi sangat mudah digunakan manuasia

contoh hasil,,,,


Dampak negatif dan positif teknologi informasi bagi masyarakat

Memandang Positit dan negatifnya teknologi informasi.

Media terknologi yang makin berkembang ialah wadah untuk membatu memberikan informasi dan pengetahuan yang berkembang. seperti maraknya dunia bloging, forum komunitas-komunitas, membuat group di facebook dll, yang masing-masing menonjolkan kemampuan dan kereatifitas mereka di dunia maya. Hal ini patut kita contoh, lebih-lebih kita sebagai generasi Umat Islam perlu memamfaatkan kemajuan teknologi sebagai media da’wah adalah langkah aplikative untuk memerangi sisi negative dari kemajuan teknologi. Mamfaat secara positif kemajuan teknologi itu sendiri memberikan value yang tidak terbatas, media layanan E-mail dan website membantu kita berhungan di penjuru Negara manapun untuk berkomuniskasi baik itu urusan bisnis, perkantoran ataupun pribadi.

Namun, masalah lain yang lebih urgen yang berkaitan dengan perkembangan media teknologi itu sendiri ialah Dunia maya. Dunia maya sebagai gudang informasi dan ilmu pengetahuan, namun tidak semua hal positif kita dapat disini. Dalam sebuah artikel “Anak-anak Kita Berlomba Porno, Astagfirullah! “ Yayasan Kita dan Buah Hati (YKBH) pada 2008 melakukan survei terhadap 1625 siswa kelas IV-VI SD di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi. Ditemukan data 66% anak berumur 9-12 tahun telah menyaksikan materi pornografi dan akses anak-anak tersebut (16%) berasala dari situs porno. Tentu saja hal ini yang membuat di bagian Asia terutama Indonesia merupakan nomor peringkat 1 (satu) sebagai pengakses pornografi. Dan dalam kurun 4 tahun berturut Indonesia dalam teks katagori tetentu Indonesia masih menjadi nomer urut 1(satu).

Untuk daerah jogja sendiri mendapat peringkat teratas untuk jumlah pengkases situs porno. Koodinator sekaligus pembicara jangan bugil depan kamera Sony setiawan mengatakan “ Bayangkan dibandingkan kota lain, seperti Surabaya, Jakarta, Bandung, Macao bahkan Manila (Filipina) hingga Hanoi di Vietnam, Yogya tertinggi," katanyai. Untuk salah satu katagory kasus artis pornografi berdarah jepang prancis yang di kenal dengan panggilan Miyabi, Indonesia menemapati grafik teratas dari Negara Filipina, Vietnam, malasyia, Thailand, singapur, south korea, hongkong, Australia dan Canada.

. Hal yang membuat bulu kuduk berdiri, sekarang ini adalah banyaknya kasus bugil di depan kamera. Sedangkan di Amerika dari tahun 2008 baru mulai. Jadi Amerika justru mengikuti kita. Kita menyebarkan tren.. Angka Bugil di depan kamera mancapai 700-an kasus. Inilah sisi negative lain dari kemajuan tenknologi.

Dengan jumlah 231 juta penduduk Indonesia, inilah yang harus kita sadari bahwa kemajuan terknologi berdampak baik dan buruknya. Dan kita tidak bisa di katakan belum siap menerima kemajuan itu sendiri,karena mau tidak mau perkembangan dunia tekonologi yang sudah menjadi kebutuhan kelengkapan aktifitas. Hanya mengenai kendala SDM yang belum merata merupakan Pekerjaan rumah bangsa ini, tantangan dalam penguasaan bahasa asing merupan hal pokok kunci menguasai teknologi itu sendiri. Kalau penguasaan bahasa itu tinggi maka kita akan menjadi bagian dari dikurs global, tetapi kalau penguasaannya rendah ini adalah masalah.

Memandang positif dan negatif kemajuan teknologi, bagi kemaslahan bangsa dan umat islam khususnya. Adalah control secara internal mulai dari keluarga untuk mengenalakan dan mengawasi anak didik dari dampak negatif itu sendiri, dan pemerintah khususnya badan-badan yang bewenang menangani untuk mengambil langkah tepat untuk mengurangi dampak dari kemajuan sisi buruk teknologi itu sendiri. kian pesatnya kemajuan teknologi jangan kita jadikan hantu boomerang untuk kita tidak berani terbuka dan maju.peran penting bangsa elemen-elemen pemerintah, masyarakat dan keluarga adalah payung untuk menghindari dan mengurangi dampak negatif media itu sendiri.



Internet adalah jaringan komputer yang terhubung secara internasional dan tersebar di seluruh dunia. Jaringan ini meliputi jutaan pesawat komputer yang terhubung satu dengan yang lainnya dengan memanfaatkan jaringan telepon (baik kabel maupun gelombang elektromagnetik).

Jaringan jutaan komputer ini memungkinkan berbagai aplikasi dilaksanakan antar komputer dalam jaringan internet dengan dukungan software dan hardware yang dibutuhkan. Untuk bergabung dalam jaringan ini, satu pihak (dalam hal ini provider) harus memiliki program aplikasi serta bank data yang menyediakan informasi dan data yang dapat di akses oleh pihak lain yang tergabung dalam internet.

Pihak yang telah tergabung dalam jaringan ini akan memiliki alamat tersendiri (bagaikan nomor telepon) yang dapat dihubungi melalui jaringan internet. Provider inilah yang menjadi server bagi pihak-pihak yang memiliki personal komputer (PC) untuk menjadi pelanggan ataupun untuk mengakses internet.

Sejalan dengan perkembangan zaman, kemajuan teknologi internet juga semakin maju. Internet adalah jaringan komputer yang dapat menghubungkan suatu komputer atau jaringan komputer dengan jaringan komputer lain, sehingga dapat berkomunikasi atau berbagi data tanpa melihat jenis komputer itu sendiri.

Pada tahun 1999, jumlah komputer yang telah dihubungkan dengan internet di seluruh dunia mencapai lebih dari 40 juta dan jumlah ini terus bertambah setiap hari. Saat ini jumlah situs web mencapai jutaan, bahkan mungkin trilyunan, isinya memuat bermacam-macam topik. Tentu saja, situs-situs itu menjadi sumber informasi baik yang positif ataupun negatif. Informasi dikatakan positif apabila bermanfaat untuk penelitiaan. Di bawah ini akan dijelaskan dampak-dampak positif maupun negatif dari penggunaan internet.

Dampak Positif:

1. Internet sebagai media komunikasi, merupakan fungsi internet yang paling banyak digunakan dimana setiap pengguna internet dapat berkomunikasi dengan pengguna lainnya dari seluruh dunia.
2. Media pertukaran data, dengan menggunakan email, newsgroup, ftp dan www (world wide web / jaringan situs-situs web) para pengguna internet di seluruh dunia dapat saling bertukar informasi dengan cepat dan murah.
3. Media untuk mencari informasi atau data, perkembangan internet yang pesat, menjadikan www sebagai salah satu sumber informasi yang penting dan akurat.
4. Kemudahan memperoleh informasi yang ada di internet sehingga manusia tahu apa saja yang terjadi.
5. Bisa digunakan sebagai lahan informasi untuk bidang pendidikan, kebudayaan, dan lain-lain
6. Kemudahan bertransaksi dan berbisnis dalam bidang perdagangan sehingga tidak perlu pergi menuju ke tempat penawaran/penjualan.

Dampak Negatif
Pornografi
Anggapan yang mengatakan bahwa internet identik dengan pornografi, memang tidak salah. Dengan kemampuan penyampaian informasi yang dimiliki internet, pornografi pun merajalela.Untuk mengantisipasi hal ini, para produsen browser melengkapi program mereka dengan kemampuan untuk memilih jenis home-page yang dapat di-akses. Di internet terdapat gambar-gambar pornografi dan kekerasan yang bisa mengakibatkan dorongan kepada seseorang untuk bertindak kriminal.

Violence and Gore
Kekejaman dan kesadisan juga banyak ditampilkan. Karena segi bisnis dan isi pada dunia internet tidak terbatas, maka para pemilik situs menggunakan segala macam cara agar dapat menjual situs mereka. Salah satunya dengan menampilkan hal-hal yang bersifat tabu.

Penipuan
Hal ini memang merajalela di bidang manapun. Internet pun tidak luput dari serangan penipu. Cara yang terbaik adalah tidak mengindahkan hal ini atau mengkonfirmasi informasi yang Anda dapatkan pada penyedia informasi tersebut.

Carding
Karena sifatnya yang real time (langsung), cara belanja dengan menggunakan Kartu kredit adalah carayang paling banyak digunakan dalam dunia internet. Para penjahat internet pun paling banyak melakukan kejahatan dalam bidang ini. Dengan sifat yang terbuka, para penjahat mampu mendeteksi adanya transaksi (yang menggunakan Kartu Kredit) on-line dan mencatat kode Kartu yang digunakan. Untuk selanjutnya mereka menggunakan data yang mereka dapatkan untuk kepentingan kejahatan mereka.

Perjudian
Dampak lainnya adalah meluasnya perjudian. Dengan jaringan yang tersedia, para penjudi tidak perlu pergi ke tempat khusus untuk memenuhi keinginannya. Anda hanya perlu menghindari situs seperti ini, karena umumnya situs perjudian tidak agresif dan memerlukan banyak persetujuan dari pengunjungnya.

1. Mengurangi sifat sosial manusia karena cenderung lebih suka berhubungan lewat internet daripada bertemu secara langsung (face to face).
2. Dari sifat sosial yang berubah dapat mengakibatkan perubahan pola masyarakat dalam berinteraksi.
3. Kejahatan seperti menipu dan mencuri dapat dilakukan di internet (kejahatan juga ikut berkembang).
4. Bisa membuat seseorang kecanduan, terutama yang menyangkut pornografi dan dapat menghabiskan uang karena hanya untuk melayani kecanduan tersebut.

Teknologi Informasi Bagi Pendidikan

I. TEKNOLOGI INFORMASI DAN PENDIDIKAN DI INDONESIA

A. Dunia Pendidikan Konvensional Indonesia

Secara umum Dunia Pendidikan memang belum pernah benar-benar menjadi wacana yang publik di Indonesia, dalam arti dibicarakan secara luas oleh berbagai kalangan baik yang bersentuhan langsung maupun tidak langsung dengan urusan pendidikan. Namun demikian, bukan berarti bahwa permasalahan ini tidak pernah menjadi perhatian.

Upaya-upaya peningkatan kualitas mutu serta kuantitas yang membawa nama pendidikan telah dilakukan oleh pihak pemerintah, walau sampai saat ini kita belum melihat hasil dari usaha tersebut. Apabila kita melihat dari sudut pandang nasional atau alias yang umum-umum saja jadi marilah kita lihat apa yang dilakukan oleh pemerintah. Usaha yang dilakukan oleh pemerintah biasanya bersifat konstitusional demi mendapatkan lulusan dari sekolah yang kompetitif dan siap bersaing secara global, semisalkan dengan menetapkan angka batas minimal kelulusan UAN dengan nilai sebesar 4,00 dengan tidak digabung dengan poin pada ujian praktek ditambah lagi tanpa ujian praktek. Pada hal ini bukannya kita menemukan pemerintah berusaha untuk memperbaiki mutu pendidikan melainkan nampak sepertinya pemerintah hendak menjegal generasi kita.

Apabila kita amati dengan seksama, apa sebenarnya yang menjadi inti permasalahan pada dunia pendidikan, mungkin jauh lebih sulit dari menggantang asap. Berbagai hal dapat saja dipersalahkan sebagai pokok masalah yang menghambat kemajuan dunia pendidikan di Indonesia. Namun demikian, yang jelas-jelas dapat kita temukan sebagai suatu kecacatan ialah proses belajar mengajar konvensional yang mengandalkan tatap muka antara guru dan murid, dosen dengan mahasiswa, pelatih dengan peserta latihan, bagaimanapun merupakan sasaran empuk yang paling mudah menjadi sasaran bagi suara-suara kritis yang menghendaki peningkatan kualitas pada dunia pendidikan.

Ketidakefektifan adalah kata yang paling cocok untTuk sistem ini, sebab seiring dengan perkembangan zaman, pertukaran informasi menjadi semakin cepat dan instan, namun institut yang masih menggunakan sistem tradisional ini mengajar (di jenjang sekolah tinggi kita anggap memberikan informasi) dengan sangat lambat dan tidak seiring dengan perkembangan IT. Sistem konvensional ini seharusnya sudah ditinggalkan sejak ditemukannya media komunikasi multimedia. Karena sifat Internet yang dapat dihubungi setiap saat, artinya siswa dapat memanfaatkan program-program pendidikan yang disediakan di jaringan Internet kapan saja sesuai dengan waktu luang mereka sehingga kendala ruang dan waktu yang mereka hadapi untuk mencari sumber belajar dapat teratasi. Dengan perkembangan pesat di bidang teknologi telekomunikasi, multimedia, dan informasi; mendengarkan ceramah, mencatat di atas kertas sudah tentu ketinggalan jaman.

B. Penggunaan IT Dalam Dunia Pendidikan

Arti IT bagi dunia pendidikan seharusnya berarti tersedianya saluran atau sarana yang dapat dipakai untuk menyiarkan program pendidikan. Namun hal Pemanfaatan IT ini di Indonesia baru memasuki tahap mempelajari berbagai kemungkinan pengembangan dan penerapan IT untuk pendidikan memasuki milenium ketiga ini.

Padahal penggunaan IT ini telah bukanlah suatu wacana yang asing di negeri Paman Sam Sana. Pemanfaatan IT dalam bidang pendidikan sudah merupakan kelaziman di Amerika Serikat pada dasawarsa yang telah lalu. Ini merupakan salah satu bukti utama ketertinggalan bangsa Indonesia dengan bangsa-bangsa di dunia.

Berikut ini ialah sampel-sampel dari luar negeri hasil revolusi dari sistem pendidikan yang berhasil memanfaatkan Teknologi Informasi untuk menunjang proses pembelajaran mereka:

1. SD River Oaks di Oaksville, Ontario, Kanada, merupakan contoh tentang apa yang bakal terjadi di sekolah. SD ini dibangun dengan visi khusus: sekolah harus bisa membuat murid memasuki era informasi instan dengan penuh keyakinan. Setiap murid di setiap kelas berkesempatan untuk berhubungan dengan seluruh jaringan komputer sekolah. CD-ROM adalah fakta tentang kehidupan. Sekolah ini bahkan tidak memiiki ensiklopedia dalam bentuk cetakan. Di seluruh perpustakaan, referensinya disimpan di dalam disket video interktif dan CD-ROM-bisa langsung diakses oleh siapa saja, dan dalam berbagai bentuk: sehingga gambar dan fakta bisa dikombinasikan sebelum dicetak;foto bisa digabungkan dengan informasi.

2. SMU Lester B. Pearson di Kanada merupakan model lain dari era komputer ini. Sekolah ini memiliki 300 komputer untuk 1200 murid. Dan sekolah ini memiliki angka putus sekolah yang terendah di Kanada: 4% dibandingkan rata-rata nasional sebesar 30%

3. Prestasi lebih spektakuler ditunjukkan oleh SMP Christopher Columbus di Union City, New Jersey. Di akhir 1980-an, nilai ujian sekolah ini begitu rendah, dan jumlah murid absen dan putus sekolah begitu tinggi hingga negara bagian memutuskan untuk mengambil alih. Lebih dari 99% murid berasal dari keluarga yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa kedua.

Bell Atlantic- Sebuah perusahaan telepon di daerah itu membantu menyediakan komputer dan jaringan yang menghubungkan rumah murid dengan ruang kelas, guru, dan administrator sekolah. Semuanya dihubungkan ke Internet, dan para guru dilatih menggunakan komputer pribadi. Sebagai gantinya, para guru mengadakan kursus pelatihan akhir minggu bagi orangtua.

Dalam tempo dua tahun, baik angka putus sekolah maupun murid absen menurun ke titik nol. Nilai ujian-standar murid meningkat hampir 3 kali lebih tinggi dari rata-rata sekolah seantero New Jersey.

Informasi yang diwakilkan oleh komputer yang terhubung dengan internet sebagai media utamanya telah mampu memberikan kontribusi yang demikian besar bagi proses pendidikan. Teknologi interaktif ini memberikan katalis bagi terjadinya perubahan medasar terhadap peran guru: dari informasi ke transformasi. Setiap sistem sekolah harus bersifat moderat terhadap teknologi yang memampukan mereka untuk belajar dengan lebih cepat, lebih baik, dan lebih cerdas. Dan Teknologi Informasi yang menjadi kunci untuk menuju model sekolah masa depan yang lebih baik.

Namun usaha-usaha dari anak-anak bangsa juga terus dilakukan untuk mengejar ketertinggalan bangsa Indonesia dalam hal penyampaian proses pendidikan dengan penggunaan IT. Semisalnya, baru-baru ini Telkom, Indosat, dan Institut Teknologi Bandung (ITB) menyatakan kesiapannya untuk mengembangkan IT untuk pendidikan di Indonesia, dimulai dengan proyek-proyek percontohan.Telkom menyatakan akan terus memperbaiki dan meningkatkan kualitas infrastruktur jaringan telekomunikasi yang diharapkan dapat menjadi tulang punggung (backbone) bagi pengembangan dan penerapan IT untuk pendidikan serta implementasi-implementasi lainnya di Indonesia. Bahkan, saat ini Telkom mulai mengembangkan teknologi yang memanfaatkan ISDN (Integrated Sevices Digital Network) untuk memfasilitasi penyelenggaraan konferensi jarak jauh (teleconference) sebagai salah satu aplikasi pembelajaran jarak jauh.

Banyak aspek dapat diajukan untuk dijadikan sebagai alasan-alasan untuk mendukung pengembangan dan penerapan IT untuk pendidikan dalam kaitannya dengan peningkatan kualitas pendidikan nasional Indonesia. Salah satu aspeknya ialah kondisi geografis Indonesia dengan sekian banyaknya pulau yang terpencar-pencar dan kontur permukaan buminya yang seringkali tidak bersahabat, biasanya diajukan untuk menjagokan pengembangan dan penerapan IT untuk pendidikan. IT sangat mampu dan dijagokan agar menjadi fasilitator utama untuk meratakan pendidikan di bumi Nusantara, sebab IT yang mengandalkan kemampuan pembelajaran jarak jauhnya tidak terpisah oleh ruang, jarak dan waktu. Demi penggapaian daerah-daerah yang sulit tentunya diharapkan penerapan ini agar dilakukan sesegera mungkin di Indonesia.

IMPLIKASI IT DI DUNIA PENDIDIKAN INDONESIA

e-Education, istilah ini mungkin masih asing bagi bangsa Indonesia. e-education (Electronic Education) ialah istilah penggunaan IT di bidang Pendidikan. Internet membuka sumber informasi yang tadinya susah diakses. Akses terhadap sumber informasi bukan menjadi masalah lagi. Perpustakaan merupakan salah satu sumber informasi yang mahal harganya. (Berapa banyak perpustakaan di Indonesia, dan bagaimana kualitasnya?) Adanya Internet memungkinkan seseorang di Indonesia untuk mengakses perpustakaan di Amerika Serikat berupa Digital Library. Sudah banyak cerita tentang pertolongan Internet dalam penelitian, tugas akhir. Tukar menukar informasi atau tanya jawab dengan pakar dapat dilakukan melalui Internet. Tanpa adanya Internet banyak tugas akhir dan thesis yang mungkin membutuhkan waktu yang lebih banyak untuk diselesaikan.

A. Pemanfaatan IT Bagi Institut Pendidikan

Pesatnya perkembangan IT, khususnya internet, memungkinkan pengembangan layanan informasi yang lebih baik dalam suatu institusi pendidikan. Dilingkungan perguruan tinggi, pemanfaatan IT lainnya yaitu diwujudkan dalam suatu sistem yang disebut electronic university (e-University). Pengembangan e-University bertujuan untuk mendukung penyelenggaraan pendidikan, sehingga perguruan tinggi dapat menyediakan layanan informasi yang lebih baik kepada komunitasnya, baik didalam maupun diluar perguruan tinggi tersebut melalui internet. Layanan pendidikan lain yang bisa dilaksanakan melalui sarana internet yaitu dengan menyediakan materi kuliah secara online dan materi kuliah tersebut dapat diakses oleh siapa saja yang membutuhkan.

Lingkungan Akademis Pendidikan Indonesia yang mengenal alias sudah akrab dengan Implikasi IT di bidang Pendidikan adalah UI dan ITB. Semisalnya UI. Hampir setiap Fakultas yang terdapat di UI memiliki jaringan yang dapat di akses oleh masyarakat, memberikan informasi bahkan bagi yang sulit mendapatkannya karena problema ruang dan waktu. Hal ini juga tentunya sangat membantu bagi calon mahasiswa maupun mahasiswa atau bahkan alumni yang membutuhkan informasi tentang biaya kuliah, kurikulum, dosen pembimbing, atau banyak yang lainnya. Contoh lain adalah Universitas Swasta Bina Nusantara juga memiliki jaringan Internet yang sangat mantap, yang melayakkan mereka mendapatkan penghargaan akademi pendidikan Indonesia dengan situs terbaik. Layanan yang disediakan pada situs mereka dapat dibandingkan dengan layanan yang disediakan oleh situs-situs pendidikan luar negeri seperti Institut Pendidikan California atau Institut Pendidikan Virginia, dan sebagainya.

Pada tingkat pendidikan SMU implikasi IT juga sudah mulai dilakukan walau belum mampu menjajal dengan implikasi-implikasinya pada tingkatan pendidikan lanjutan. Di SMU ini rata-rata penggunaan internet hanyalah sebagai fasilitas tambahan dan lagi IT belum menjadi kurikulum utama yang diajarkan untuk siswa. IT belum menjadi media database utama bagi nilai-nilai, kurikulum, siswa, guru atau yang lainnya. Namun prospek untuk masa depan, penggunaan IT di SMU cukup cerah.

Selain untuk melayani Institut pendidikan secara khusus, adapula yang untuk dunia pendidikan secara umum di indonesia. Ada juga layanan situs internet yang menyajikan kegiatan sistem pendidikan di indonesia. situs ini dimaksudkan untuk merangkum informasi yang berhubungan dengan perkembangan pendidikan yang terjadi dan untuk menyajikan sumber umum serta jaringan komunikasi (forum) bagi administrator sekolah, para pendidik dan para peminat lainnya. Tujuan utama dari situs ini adalah sebagai wadah untuk saling berhubungan yang dapat menampung semua sektor utama pendidikan.
II.
Disamping lingkungan pendidikan, misalnya pada kegiatan penelitian kita dapat memanfaatkan internet guna mencari bahan atau pun data yang dibutuhkan untuk kegiatan tersebut melalui mesin pencari pada internet. Situs tersebut sangat berguna pada saat kita membutuhkan artikel, jurnal ataupun referensi yang dibutuhkan. Situs tersebut contohnya seperti google.com atau searchindonesia.com atau sumpahpalapa.net

Inisiatif-inisiatif penggunaan IT dan Internet di luar institusi pendidikan formal tetapi masih berkaitan dengan lingkungan pendidikan di Indonesia sudah mulai bermunculan. Salah satu inisiatif yang sekarang sudah ada adalah situs penyelenggara "Komunitas Sekolah Indonesia". Situs yang menyelenggarakan kegiatan tersebut contohnya plasa.com dan smu-net.com

B. IT Sebagai Media Pembelajaran Multimedia

Kerjasama antar pakar dan juga dengan mahasiswa yang letaknya berjauhan secara fisik dapat dilakukan dengan lebih mudah. Dahulu, seseorang harus berkelana atau berjalan jauh menempuh ruang dan waktu untuk menemui seorang pakar untuk mendiskusikan sebuah masalah. Saat ini hal ini dapat dilakukan dari rumah dengan mengirimkan email. Makalah dan penelitian dapat dilakukan dengan saling tukar menukar data melalui Internet, via email, ataupun dengan menggunakan mekanisme file sharring dan mailing list. Bayangkan apabila seorang mahasiswa di Sulawesi dapat berdiskusi masalah teknologi komputer dengan seorang pakar di universitas terkemuka di pulau Jawa. Mahasiswa dimanapun di Indonesia dapat mengakses pakar atau dosen yang terbaik di Indonesia dan bahkan di dunia. Batasan geografis bukan menjadi masalah lagi.

Sharing information juga sangat dibutuhkan dalam bidang penelitian agar penelitian tidak berulang (reinvent the wheel). Hasil-hasil penelitian di perguruan tinggi dan lembaga penelitian dapat digunakan bersama-sama sehingga mempercepat proses pengembangan ilmu dan teknologi.

Virtual university merupakan sebuah aplikasi baru bagi Internet. Virtual university memiliki karakteristik yang scalable, yaitu dapat menyediakan pendidikan yang diakses oleh orang banyak. Jika pendidikan hanya dilakukan dalam kelas biasa, berapa jumlah orang yang dapat ikut serta dalam satu kelas? Jumlah peserta mungkin hanya dapat diisi 40 - 50 orang. Virtual university dapat diakses oleh siapa saja, darimana saja. Penyedia layanan Virtual University ini adalah www.ibuteledukasi.com . Mungkin sekarang ini Virtual University layanannya belum efektif karena teknologi yang masih minim. Namun diharapkan di masa depan Virtual University ini dapat menggunakan teknologi yang lebih handal semisal Video Streaming yang dimasa mendatang akan dihadirkan oleh ISP lokal, sehingga tercipta suatu sistem belajar mengajar yang efektif yang diimpi-impikan oleh setiap ahli IT di dunia Pendidikan. Virtual School juga diharapkan untuk hadir pada jangka waktu satu dasawarsa ke depan.

Bagi Indonesia, manfaat-manfaat yang disebutkan di atas sudah dapat menjadi alasan yang kuat untuk menjadikan Internet sebagai infrastruktur bidang pendidikan. Untuk merangkumkan manfaat Internet bagi bidang pendidikan di Indonesia:

. Akses ke perpustakaan;

. Akses ke pakar;

. Melaksanakan kegiatan kuliah secara online;

. Menyediakan layanan informasi akademik suatu institusi pendidikan;

. Menyediakan fasilitas mesin pencari data;

. Meyediakan fasilitas diskusi;

. Menyediakan fasilitas direktori alumni dan sekolah;

. Menyediakan fasilitas kerjasama;

. Dan lain - lain.

C. Kendala-Kendala Pengimplikasian di Indonesia

Jika memang IT dan Internet memiliki banyak manfaat, tentunya ingin kita gunakan secepatnya. Namun ada beberapa kendala di Indonesia yang menyebabkan IT dan Internet belum dapat digunakan seoptimal mungkin. Kesiapan pemerintah Indonesia masih patut dipertanyakan dalam hal ini.

Salah satu penyebab utama adalah kurangnya ketersediaan sumber daya manusia, proses transformasi teknologi, infrastruktur telekomunikasi dan perangkat hukumnya yang mengaturnya. apakah infrastruktur hukum yang melandasi operasional pendidikan di Indonesia cukup memadai untuk menampung perkembangan baru berupa penerapan IT untuk pendidikan ini. Sebab perlu diketahui bahwa Cyber Law belum diterapkan pada dunia Hukum di Indonesia.

Selain itu masih terdapat kekurangan pada hal pengadaan infrastruktur teknologi telekomunikasi, multimedia dan informasi yang merupakan prasyarat terselenggaranya IT untuk pendidikan sementara penetrasi komputer (PC) di Indonesia masih rendah. Biaya penggunaan jasa telekomunikasi juga masih mahal bahkan jaringan telepon masih belum tersedia di berbagai tempat di Indonesia.. Untuk itu perlu dipikirkan akses ke Internet tanpa melalui komputer pribadi di rumah. Sementara itu tempat akses Internet dapat diperlebar jangkauannya melalui fasilitas di kampus, sekolahan, dan bahkan melalui warung Internet.Hal ini tentunya dihadapkan kembali kepada pihak pemerintah maupun pihak swasta; walaupun pada akhirnya terpulang juga kepada pemerintah. Sebab pemerintahlah yang dapat menciptakan iklim kebijakan dan regulasi yang kondusif bagi investasi swasta di bidang pendidikan. Namun sementara pemerintah sendiri masih demikian pelit untuk mengalokasikan dana untuk kebutuhan pendidikan. Saat ini baru Institut-institut pendidikan unggulan yang memiliki fasilitas untuk mengakses jaringan IT yang memadai. Padahal masih banyak institut-institut pendidikan lainnya yang belum diperlengkapi dengan fasilitas IT.

Harapan kita bersama hal ini dapat diatasi sejalan dengan perkembangan telekomunikasi yang semakin canggih dan semakin murah.

jaringan komputer

1.LAN(LOCAL AREA NETWORK)

Yaitu jaringan yang terbatas pada area kecil,seperti pada lingkungan perkantoran disebuah gedung.Dalam jaringan LAN erdapat satu komputer yang biasanya dijadikan file server.fungsinya adalah memberikan layanan perangkat lunak atau software,mengatur aktivitas jaringandan menyimpan file.Komputer lain yang terhubung dalam jaringan disebut workstasion(client),pada umumnya media kabel digunakan untuk menghubungkan komputeryang diinginkan.

2.MAN( METROPOLITAN AREA NETWORK)

Memiliki area jaringan lebih luas dibanding LAN.Jaringan ini menjangkau antar wilayah dalam satu propinsi.Jaringan MAN menghubugkan jaringan-jaringan kecil yang ada.

Contoh:Bank yang memiliki jaringan komputer disetiap cabangnya dapat terhubung satu sam lain yang memudahkan transaksi nasabah.

3.WIDE AREA NETWORK(WAN)

Jaringan ini mencakup geografis dengan luas area yang mampu menjangkau batas propinsi bahkan sampai negara.Jaringan WAN dapat menghubungkan satu komputer dengan komputer lain melalui satelit atau kabel bawah laut.

1.Topologi Jaringan Komputer

Topologi menggambarkan struktur dari suatu jaringan atau bagaimana sebuah jaringan didesain. Pola ini sangat erat kaitannya dengan metode access dan media pengiriman yang digunakan.

Macam-macam topologi jaringan:

1.Star Network (Jaringan Bintang).
Dalam konfigurasi bintang, beberapa peralatan yang ada akan dihubungkan kedalam satu pusat komputer. Kontrol yang ada akan dipusatkan pada satu titik, seperti misalnya mengatur beban kerja serta pengaturan sumber daya yang ada. Semua link harus berhubungan dengan pusat apabila ingin menyalurkan data kesimpul lainnya yang dituju. Dalam hal ini, bila pusat mengalami gangguan, maka semua terminal juga akan terganggu. Model jaringan bintang ini relatif sangat sederhana, sehingga banyak digunakan oleh pihak per-bank-kan yang biasanya mempunyai banyak kantor cabang yang tersebar diberbagai lokasi. Dengan adanya konfigurasi bintang ini, maka segala macam kegiatan yang ada di-kantor cabang dapatlah dikontrol dan dikoordinasikan dengan baik.

Kelebihan
· Kerusakan pada satu saluran hanya akan mempengaruhi jaringan pada saluran tersebut dan station yang terpaut.
· Tingkat keamanan termasuk tinggi.
· Tahan terhadap lalu lintas jaringan yang sibuk.
· Penambahan dan pengurangan station dapat dilakukan dengan mudah.
Kekurangan
· Jika node tengah mengalami kerusakan, maka maka seluruh jaringan akan terhenti.
Penanganan
· Perlunya disiapkan node tengah cadangan.

http://img127.imageshack.us/img127/3473/19774946.jpg

2. Ring Networks (Jaringan Cincin)
Pada jaringan ini terdapat beberapa peralatan saling dihubungkan satu dengan lainnya dan pada akhirnya akan membentuk bagan seperti halnya sebuah cincin. Jaringan cincin tidak memiliki suatu titik yang bertindak sebagai pusat ataupun pengatur lalu lintas data, semua simpul mempunyai tingkatan yang sama. Data yang dikirim akan berjalan melewati beberapa simpul sehingga sampai pada simpul yang dituju. Dalam menyampaikan data, jaringan bisa bergerak dalam satu ataupun dua arah. Walaupun demikian, data yang ada tetap bergerak satu arah dalam satu saat. Pertama, pesan yang ada akan disampaikan dari titik ketitik lainnya dalam satu arah. Apabila ditemui kegagalan, misalnya terdapat kerusakan pada peralatan yang ada, maka data yang ada akan dikirim dengan cara kedua, yaitu pesan kemudian ditransmisikan dalam arah yang berlawanan, dan pada akhirnya bisa berakhir pada tempat yang dituju. Konfigurasi semacam ini relative lebih mahal apabila dibanding dengan konfigurasi jaringan bintang. Hal ini disebabkan, setiap simpul yang ada akan bertindak sebagai komputer yang akan mengatasi setiap aplikasi yang dihadapinya, serta harus mampu membagi sumber daya yang dimilikinya pada jaringan yang ada. Disamping itu, sistem ini lebih sesuai digunakan untuk sistem yang tidak terpusat (decentralized-system), dimana tidak diperlukan adanya suatu prioritas tertentu.

Kelebihan:
- hemat kabel
- tidak perlu penanganan bundel kabel khusus’
- dapat melayani lalu lintas data yang padat
Kelemahan:
- peka kesalahan
- pengembangan jaringan lebih kaku
- lambat
- kerusakan pada media pengirim/ terminal dapat melumpuhkan kerja seluruh jaringan

http://img145.imageshack.us/img145/9923/80459320.jpg

3Tree Network (Jaringan Pohon)
Pada jaringan pohon, terdapat beberapa tingkatan simpul (node). Pusat atau simpul yang lebih tinggi tingkatannya, dapat mengatur simpul lain yang lebih rendah tingkatannya. Data yang dikirim perlu melalui simpul pusat terlebih dahulu. Misalnya untuk bergerak dari komputer dengan node-3 kekomputer node-7 seperti halnya pada gambar, data yang ada harus melewati node-3, 5 dan node-6 sebelum berakhir pada node-7. Keungguluan jaringan model pohon seperti ini adalah, dapat terbentuknya suatu kelompok yang dibutuhkan pada setiap saat. Sebagai contoh, perusahaan dapat membentuk kelompok yang terdiri atas terminal pembukuan, serta pada kelompok lain dibentuk untuk terminal penjualan.

Adapun kelemahannya adalah:

apabila simpul yang lebih tinggi kemudian tidak berfungsi, maka kelompok lainnya yang berada dibawahnya akhirnya juga menjadi tidak efektif. Cara kerja jaringan pohon ini relatif menjadi lambat

http://img156.imageshack.us/img156/8051/29455505.jpg

4. Bus Network
Konfigurasi lainnya dikenal dengan istilah bus-network, yang cocok digunakan untuk daerah yang tidak terlalu luas. Setiap komputer (setiap simpul) akan dihubungkan dengan sebuah kabel komunikasi melalui sebuah interface. Setiap komputer dapat berkomunikasi langsung dengan komputer ataupun peralatan lainnya yang terdapat didalam network, dengan kata lain, semua simpul mempunyai kedudukan yang sama. Dalam hal ini, jaringan tidak tergantung kepada komputer yang ada dipusat, sehingga bila salah satu peralatan atau salah satu simpul mengalami kerusakan, sistem tetap dapat beroperasi. Setiap simpul yang ada memiliki address atau alam sendiri. Sehingga untuk meng-access data dari salah satu simpul, user atau pemakai cukup menyebutkan alamat dari simpul yang dimaksud. Keunggulan topologi Bus adalah pengembangan jaringan atau penambahan workstation baru dapat dilakukan dengan mudah tanpa mengganggu workstation lain. Kelemahan dari topologi ini adalah bila terdapat gangguan di sepanjang kabel pusat maka keseluruhan jaringan akan mengalami gangguan.

http://img232.imageshack.us/img232/5392/21743777.jpg

KOMPONEN JARINGAN KOMPUTER

1. Network Interface Card (NIC)

merupakan perangkat yang menyediakan media untuk menghubungkan antara komputer, kebanyakan kartu jaringan adalah kartu internal, yaitu kartu jaringan yang di pasang pada slot ekspansi di dalam komputer.Beberapa komputer seperti komputer MAC, menggunakan sebuah kotak khusus yang ditancapkan ke port serial atau SCSI port komputernya. Pada komputer
notebook ada slot untuk kartu jaringan yang biasa disebut PCMCIA slot.
Kartu jaringan yang banyak terpakai saat ini adalah:

A.Ethernet card

Kartu jaringan ini memiliki port untuk koneksi kabel koaksial atau twisted pair.Konektor yang digunakan adalah BNC untuk kabel koaksial dan konektor RJ-45 untuk twisted pair.

B.Localtalk Connector

Kartu jaringan ini digunakan untuk computer machintosh.Kartu ini menggunakan sebuah kotak adapter khusus untuk kabel yang terpasang ke port printer.Localtalk hanya dapat beroperasipada kecepatan 0,23 Mbps.

C.Token Ring Card

Kartu ini menggunakan port dengan tipe konektor 9 pin.Kartu ini hamper sama dengan kartu jaringan Ethernet.

2. Konsentrator/Hub

adalah sebuah perangkat yang menyatukan kabel-kabel
network dari tiap-tiap workstation, server atau perangkat lain. Dalam topologi
Bintang, kabel twisted pair datang dari sebuah workstation masuk kedalam hub.
Hub mempunyai banyak slot concentrator yang mana dapat dipasang menurut nomor port dari card yang dituju.
Ciri-ciri yang dimiliki Konsentrator adalah :
- Biasanya terdiri dari 8, 12, atau 24 port RJ-45
- Digunakan pada topologi Bintang/Star
- Biasanya di jual dengan aplikasi khusus yaitu aplikasi yang mengatur manjemen port tersebut.
- Biasanya disebut hub
- Biasanya di pasang pada rak khusus, yang didalamnya ada Bridges, router

3.Repeater

Berfungsi sebagai penguat sinyal dari kabel, Contoh yang paling mudah adalah pada sebuah LAN menggunakan topologi Bintang dengan menggunakan kabel unshielded twisted pair. Dimana diketahui
panjang maksimal untuk sebuah kabel unshileded twisted pair adalah 10 meter, maka untuk menguatkan sinyal dari kabel tersebut dipasanglah sebuah repeater pada jaringan tersebut.

4. Bridges / Jembatan
Adalah sebuah perangkat yang membagi satu buah jaringan kedalam dua
buah jaringan, ini digunakan untuk mendapatkan jaringan yang efisien, dimana
kadang pertumbuhan network sangat cepat makanya di perlukan jembatan untuk
itu. Kebanyakan Bridges dapat mengetahui masing-masing alamat dari tiap-tiap
segmen komputer pada jaringan sebelahnya dan juga pada jaringan yang lain di
sebelahnya pula.Bridges juga dapat di gunakan untuk mengkoneksi diantara network yang menggunakan tipe kabel yang berbeda ataupun topologi yang berbeda pula.

5.konektor

Konektor yang digunakan dalam jaringan adalah konektor Rj-45 dengan kabel Twisted Pair dan konektor BNC dengan kabel koaksial.Konektor RJ-45 terdiri dari 8 pin.

6.kabel

Kabel berfungsi menghubungkan satu computer dengan yang lain.Kabel yang digunakan memiliki spesifikasi yang berbeda.Ada 2 jenis tipe kabel yaitu:

a.Twisted pair

Terdiri dari UTP(Unshielded Twistwed Pair),dan STP(Shielded twisted pair)

b.Thick Coaxial

terdiri dari thick coaxcial yang berdiameter 12 mm dan berwarna kuning,dan thin coaxcial berdiameter8 mm berwarna hitam

7.Router

Berfungsi untuk menghubungkan Jaringan LAN dengan internet dalam merutekan transmisi antar keduanya.